http://gatotpujonugroho.com/ganteng-grebek-stasiun/
December 27, 2012
MEDAN - Pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur
Sumatera Utara H Gatot Pujo Nugroho ST dan Ir H Tengku Erry Nuradi MSi
atau yang lebih populer dengan sebutan ‘Ganteng’ tiba-tiba membuat heboh
warga dan penumpang di Stasiun Kereta Api Medan, Selasa (25/12).
Kunjungan mendadak secepat penggrebekan dan tanpa protokoler ini
untuk mendengarkan masukan juga keluh kesah para abang becak yang biasa
mangkal di stasiun.
Sambil makan bersama di kaki lima, Gatot-Erry mendengarkan
kekhawatiran para tukang becak yang takut tersingkir setelah Bandara
Kuala Namun beroperasi. Suasana diskusi yang berlangsung selama satu
jam ini mengalir akrab dan hangat.
Kehadiran incumbent Pemprov Sumut dan Pemkab Serdang Bedagai ini
memang tiba-tiba. Hadir secara terpisah, keduanya langsung berbaur
bersama abang becak yang biasa mangkal di stasiun kereta api.
Gatot Pujo Nugroho begitu tiba langsung menyalami para abang becak,
dan duduk meyantap makan siang di salah satu becak di ujung stasiun.
Tak berapa lama datang pula Tengku Erry, yang tanpa canggung ikut
bersantap siang di pinggir jalan yang siang itu ramai.
“Ayo pak, kita makan bersama, jangan segan-segan,” ujar Gatot sambil
menyantap nasi kotak. Siang itu Gatot memang datang dengan membawa
ratusan nasi kotak untuk dibagi-bagikan Dengan penuh keakraban di bawah
terik matahari pasangan Ganteng ini pun lahap makan bersama sambil
menghabiskan nasi kotak tersebut.
Seusai makan siang bersama, Gatot Pujo Nugroho yang masih duduk
bersama Tengku Erry Nuradi di becak langsung berdialog dengan para
tukang becak. Momen ini dimanfaatkan tukang becak menyampaikan keluhan
mulai dari susahnya membayar pajak becak mereka karena harus melalui
yayasan atau koperasi hingga menanyakan bagaimana nasib mereka kalau
Bandar Kuala Namu resmi beroperasi.
“Bagaimana ini pak untuk membayar pajak saja susah, ” kata Obor mengeluh.
“Kalau nanti sudah beroperasi Bandara Kuala Namu, apakah kami para
becak yang bisa mangkal di stasiun ini masih bisa mencari nafkah? Karena
nantinya setelah bandara beroperasi banyak yang mulai menggunakan jasa
kereta api, ” ujar Acik yang juga bertanya kepada Gatot.
Gatot langsung menjawab bahwa untuk pembayaran pajak sudah ada upaya
-upaya untuk mempermudah membayar pajak.”Kita sudah lakukan upaya
mempermudah pembayaran pajak, tapi kalau memang untuk becak ada
kesulitan, nanti kita akan datangkan Pak Walikota Medan ke tempat ini,”
janjinya.
Sementara itu Tengku Erry mengatakan, setelah Bandara Kuala Namu
beroperasi maka akan semakin banyak penumpang yang akan melalui stasiun
kereta api. Becak menurut Erry tetap jadi transportasi altenatif baik
bagi penumpang maupun wisatawan. Dengan sejumlah penataan serta
peningkatan pelayanan, Erry yakin para tukang becak tetap akan
dibutuhkan.
“Kalau Bandara Kuala Namu beroperasi penghasilan abang becak makin
meningkat dengan bertambahnya jumlah arus penumpang melewati stasiun
kereta api. Namun kita juga harus melakukan sejumlah terobosan, misalnya
dengan meningkatkan pelayanan dan keamanan,” kata Erry.
Hasan, salah satu tukang becak mengatakan bahwa kunjungan H Gatot Pujo
Nugroho ST ke stasiun kereta api bukan pertama kalinya. Karena sebelum
menjadi Wakil Gubernur dan Plt Gubernur beliau sering bersilaturahim ke
stasiun kereta api. ”Pak ganteng orangnya merakyat, jadi mantaplah, kami
yakin dan bulat untuk mendukung beliau,” katanya.
Hal yang sama diucapkan Anton Ketua Perkumpulan Tukang Becak Stasiun
Kereta Api Medan. Dia mengatakan pasangan Ganteng adalah pasangan yang
pas. “Kami sepenuhnya mendukung pasangan nomor 5 yakni Ganteng,” katanya
semangat.
Dari rakyat oleh rakyat untuk rakyat. Mawaddah fii qurba. Esensi robtul aam. Sukses ntuk bang Ganteng. Insya Allah. Aamiin
BalasHapus