Selasa, 04 Desember 2012

GATOT PEDULI PENDIDIKAN


WEDNESDAY, 05 DECEMBER 2012   PDFPrintE-mail
PII Sumut: Gatot tokoh peduli pendidikan


http://www.waspada.co.id/index.php?option=com_content&view=article&id=270435:pii-sumut-gatot-tokoh-peduli-pendidikan&catid=14:medan&Itemid=27

MEDAN - Pelajar Islam Indonesia (PII) Sumatera menilai Plt Gubernur Sumatera Utara Gatot Pujo Nugroho, sebagai tokoh yang memilki komitmen memajukan pendidikan di Sumatera Utara.  Berbagai kebijakan strategis yang dilahirkan pada masa kepemimpinan Gatot Pujo Nugroho dinilai memberi dampak positif bagi kondisi pendidikan di Sumut.

Hal itu disampaikan Ketua Umum Pengurus Wilayah PII Sumut Sofian kepada Gatot saat beraudiensi ke Rumah Dinas Gubernur Sumatera Utara.  Sofian mengungkapkan, PII Sumut pernah menobatkan Gatot sebagai Tokoh Peduli Pendidikan bersama beberapa tokoh lainnya, termasuk salah satunya Bupati Serdang Bedagai Tengku Erry Nuradi.

“Sebagai orang yang pernah mencurahkan waktu sebagai tenaga pendidik, Pak Gatot memiliki idealisme dan kepedulian untuk memajukan dunia pendidikan di Sumut. Berbagai kebijakan yang dikeluarkan pemerintah pada masa kepemimpinan Gatot mendorong perbaikan kualitas pendidikan,” kata Sofian didampingi Sekretaris Umum PII Ahaddin dan pengurus lainnya, hari ini.

Diantara kebijakan Pemerintah Provinsi di bawah kepemimpinan Gatot di bidang pendidikan adalah perbaikan system layanan pendidikan. Disamping itu dilaksanakan peningkatan kompetensi guru sesuai bidang studi dan  peningkatan kualifikasi guru PAUD dan SD sebanyak 13 ribu guru melalui pemberian beasiswa belajar di Universitas Negeri Medan dan Universitas Terbuka. Sofian juga mengungkapkan prestasi Tengku Erry Nuradi yang pada masa kepemimpinannya telah menggratiskan uang sekolah bagi pelajar sekolah dasar hingga sekolah menengah atas sejak tahun 2008.

Kepada para pengurus PII yang sebagian besar adala mahasiswa, Gatot memberikan motivasi agar terus meningkatkan kinerja dan prestasi melalui program kerja yang strategis. “Organisasi ini dikenal dengan kekuatan sistem kaderisasinya. Melalui kegiautan pengkaderan, saya berharap dapat ikut mendorong peningkatkan kualitas para pelajar Islam di Sumatera Utara,” ujar Gatot.

Gatot meminta para pelajar memanfaatkan sebaik mungkin waktu yang ada untuk meningkatkan kapasitas diri, membangun jaringan dan menyerap berbagai pengalaman orang lain. “Karena nanti pada waktunya, panggung akan beralih kepada para pemuda. Kalian lah yang kelak menjadi pemimpin. Manfaatkan dengan baik waktu saat ini untuk belajar dan berlatih,” imbuh Gatot.

Gatot juga meminta para pelajar agar bersiap menyongsong era komunitas ASEAN yang akan diberlakukan pada tahun 2015. “Jika para pemuda tidak bersiap, dikhawatirkan kesempatan dan peluang yang ada akan diambil oleh bangsa lain, sementara bangsa kita hanya menjadi penonton di negeri sendiri,” ujarnya yang saat audiensi tersebut didampingi staf ahli bidang pendidikan dan kesehatan M Fitriyus, dan Kabiro Binsos Shakira Zandi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar