http://www.hariansumutpos.com/2012/11/46418/komitmen-ikatan-sarjana-melayu-menangkan-ganteng
24 November 2012
Komitmen Ikatan Sarjana Melayu Menangkan ‘Ganteng’
Pengurus Besar Ikatan Sarjana Melayu Indonesia (ISMI)
akhirnya membentuk satuan kerja relawan pendukung bernama Tim Untuk
Gatot-Erry Sumut-1 (‘TUGAS’) demi kemenangan pasangan calon berjuluk
‘Ganteng’ tersebut.
SATUAN kerja ini merupakan Tim Relawan yang akan memberikan pemahaman
kepada masyarakat Sumatera Utara agar dapat mendukung, memilih dan
memenangkan pasangan ini pada pemilukada Gubsu, 7 Maret 2013 mendatang
sebagai pasangan pemimpin baru untuk mewujudkan Sumut menjadi salah
satu provinsi terbaik di Indonesia. Menurut Ketua harian PB ISMI, Prof
Dr Basyaruddin MS didampingi Sekretaris Prof Dr Ilmi Abdullah MSi dan
pengurus inti lainnya yaitu Dr Arifinsyah MA, Akmal SH, Drs Ansari
Adnan serta Abd Rahman Rais SE, ISMI menggagas dan melahirkan relawan
‘TUGAS’ sebagai bentuk dukungan kepada Ir H Tengku Erry Nuradi MSi
Ketua Umum PB ISMI untuk menjadi cawagubsu yang mendampingi cagubsu
Gatot Pudjo Nugroho ST.
Pembentukan tersebut berdasarkan hasil rapat pleno pengurus ISMI,
Minggu, 18 Nopember 2012 di Medan Club yang dipimpin T Erry Nuradi
selaku ketua umum dan dihadiri Pengurus Wilayah ISMI Sumatera Utara,
Pengurus Daerah Kota Medan, Kab Deli Serdang dan Tanah Karo.
Sementara itu, Koordinator relawan TUGAS, Abdul Rahman Rais SE
menjelaskan bahwa selain membentuk relawan TUGAS, PB ISMI juga akan
melaksanakan acara tepung tawar adat Melayu kepada kedua pasangan calon
dengan mengundang seluruh tokoh dan organisasi masyarakat Melayu yang
ada di Sumatera Utara sebagai suatu perwujudan rasa syukur kepada Allah
SWT, dimana salah seorang putera terbaik melayu dapat tampil dalam
perhelatan pemilukada Gubsu ini.
Ketika disinggung tentang analisis ISMI atas peluang pasangan ini,
Rahman Rais mengatakan bahwa pasangan ini sangat potensial untuk menang
karena banyak variabel yang akan mendukung mereka.
Hasil Riset internal yang dilaksanakan oleh Tim pakar ISMI ternyata
pasangan ini menjadi salah satu harapan umat Islam karena figur Mas
Gatot juga dikenal luas sebagai seorang ustad.
Hasil riset ISMI juga menunjukkan ternyata masyarakat tidak
mengartikan Melayu sebagai sebuah etnis, suku dan adat budaya semata,
tetapi dianggap sebagai bangsa yang besar mencakup semua etnis dan suku
yang ada di Sumatera Utara, apalagi Melayu identik dengan Islam dan
sudah terbukti bahwa suku Melayu dapat menerima dan diterima semua
kalangan sebagai sahabat dan perekat semua suku.
“Bahasa Melayu saja dapat diterima sebagai bahasa nasional, apalagi
sebatas tokoh Melayu menjadi wakil gubernur, insya Allah bisa,” jelasnya
yang diamini oleh beberapa pengurus lainnya.
Ketiga faktor utama pemenangan Gatot-Erry itu adalah pertama, figur
yang dikenal berakhlak, bersih, baik, santun, pengalaman, berpendidikan,
dan berprestasi, kedua, basis pemilih yang jelas dan juga sudah cerdas
untuk memilih pemimpinnya.
“Dan, ketiga kekuatan infrastruktur jaringan massa pendukung dari parpol
yang mendaftarkan pasangan ini ke KPUD Sumut beberapa hari yang lalu.
Jadi kesimpulan kami pasangan ini masih yang terbaik di Sumut,”
Tidak ada komentar:
Posting Komentar