Selasa, 22 Januari 2013

GATOT: REOG PONOROGO

http://gatotpujonugroho.com/gatot-diusung-reog-ponorogo-di-kampung-kolam-deli-serdang/

Gatot Diusung Reog Ponorogo di Kampung Kolam, Deli Serdang

January 21, 2013
Gatot Diusung Reog Ponorogo di Kampung Kolam, Deli Serdang
MEDAN – Masyarakatkampung   Kolam, Percut Sei Tuan, Deli Serdang, begitu antusias menyambut kedatangan Plt Gubernur Sumatera Utara Gatot Pujo Nugroho ke kegiatan  pagelaran seni dan budaya. Gatot pun diarak masuk ke area pagelaran seni dan budaya dengan menaiki kepala Reog Ponorogo.

“Pagelaran seni adalah karya anak bangsa untuk memperhalus budi dan hati. Sumut yang kaya dengan perbedaan suku, agama, dan budaya juga adalah modal untuk saling mengenal identitas satu dengan yang lain,” ujar Gatot setelah sebelumnya menyumbangkan lagu Getuk asal Jawa, di Deli Serdang, Minggu (20/1).
Desa Kolam adalah desa yang punya ragam agama, budaya dan suku di dalamnya. Kegiatan yang dibuat Paguyuban Masyarakat kampung  Kolam ini adalah sebagai upaya silaturahim masyarakatnya.

Selain berisi hiburan, yang juga diramaikan oleh H Ona Sutra yang lekat dengan lagu dangdut berjudul Bola, juga diisi dengan kegiatan-kegiatan sosial seperti pengobatan gratis kepada sekitar 200 warga. Gatot pun menyumbangkan sekitar dua ribu bibit pohon jambu air varietas unggulan karya anak-anak STM Otomotif Binjai kepada para kelompok masyarakat.

Diakhir sambutannya, Gatot  berpesan agar kegiatan kebudayaan seperti yang dilakukan oleh warga Kolam harus digunakan sebagai media membangun kebersamaan. “Begitu bersatu maka pembangunan bisa dilakukan dengan lebih baik sehingga pertumbuhan ekonomi semakin baik,” ujarnya.

Bagi masyarakat desa Kolam, kedatangan Plt Gubsu Gatot merupakan kebahagiaan tersendiri. Walmar Ritonga, tokoh lintas etnis mengapresiasinya dan menyatakan sebagai bentuk Gatot mencintai warganya. Dalam kesempatan tersebut, Walmar mengharapkan kedatangan Gatot dapat memperhatikan aspek pendidikan serta infrastruktur di desa mereka.
“Kampung Kolam ini memiliki sekitar 15 ribu warga, namun belum memiliki sekolah di tingkat SMP dan SMA. Kami harap perhatian bapak,” pintanya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar