http://medan.tribunnews.com/2013/01/11/pks-optimis-tenggu-erry-bisa-lebih-berkarya-dampingi-gatot-di-sumut
PKS Optimis Tenggu Erry Bisa Lebih Berkarya Dampingi Gatot di Sumut
Jumat, 11 Januari 2013
SERDANGBEDAGAI - PKS optimis Tengku Erry Nuradi bisa lebih berkarya
bersama Gatot Pujo Nugroho membangun Sumatera Utara (Sumut) lima tahun
kedepan. Alasannya sederhana, sebagai Bupati Serdang Bedagai (Sergai),
Tengku Erry memiliki pengalaman dalam mengubah daerah marjinal menjadi
kabupaten pemekaran terbaik 5 di Indonesia.
Keyakinan ini disebutkan Koordinator Safari Dakwah III Korda Sumatera, Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PKS, Ustadz Chairul Anwar saat bersilaturahmi dengan Cawagubsu, Tengku Erry Nuradi di Rumah Makan Hj.Murni, Jl.Sei Rampah, Jumat (11/1/2013).
Chairul mengatakan, pengalaman dan kecakapan Tengku Erry membangun Sergai sangat tepat disandingkan dengan sosok Gatot Pujo Nugroho yang religius dan mudah bergaul. Kombinasi keduanya akan menjadikan kekuatan besar karena sinergi dan dapat saling mengisi.
"Kami yakin Sumut akan jauh lebih baik dari sebelumnya. Jika bijak memaksimalkan lahan pertanian, Sumut akan menjadi surplus beras dan lumbung pangan nasional," sebut Khairul.
Namun Khairul juga meyakini, masih banyak potensi lain yang harus mendapatkan perhatian serius seperti potensi perikanan dan kelautan. Saat ini, dua potensi tersebut belum tersentuh secara maksimal.
Sementara Tengku Erry mengatakan, mata pencaharian 60% masyarakat Sergai sebagai petani. Sedang 40% sisanya bergerak dibidang perdagangan, jasa dan lain sebagainya. Bidang pertanian menjadi penyumbang terbesar Pendapatan Daerah Regional Bruto (PDRB) Kabupaten Sergai dalam 5 tahun terakhir.
"Hasil dari kerja keras seluruh lapisan masyarakat, Sergai memperoleh penghargaan Ketahanan Pangan tiga tahun berturut-turut sejak 2008, 2009 hingga 2010 hingga Sergai tidak diperbolehkan ikut kategori yang sama," sebut Erry.
Sistem pertanian yang dikembangkan salah satunya adalah metode Minapolitan. Metode Minapolitan adalah budidaya pertanian yang diselaraskan dengan bidang lain seperti pengembangan budidaya ikan disela-sela tanaman.
"Pemkab Sergai memberikan dukungan penuh bagi warga dalam meningkatkan kesejahteraan keluarganya. Ada yang menyelaraskan lahan pertanian dengan budidaya ikan lele atau sebagainya. Penyuluh pertanian aktif memberikan masukan kepada petani terkait tata cara tanam dan ternak," terang Erry.
Erry juga mengaku, Sergai belum menyentuh potensi perikanan dan kelautan secara signifikan. Kendala yang dihadapi diantaranya keterbatasan teknologi dan alat tangkap ikan yang dimiliki nelayan tradisional.
"Mas Gatot mulai melirik potensi perikanan dan kelautan dengan langkah awal yaitu memberikan asuransi seumur hidup untuk nelayan. Program ini menjadi terobosan awal sebagai bentuk kepedulian terhadap nelayan tradisional," terang Erry.
Usai bersilaturahmi, Tengku Erry kemudian melepas rombongan Safari Dakwah III Korda DPP PKS. Dalam rangkaian kegiatannya, rombongan Safari Dakwah PKS mengunjungi sejumlah daerah dalam rangka syiar Islam.
Keyakinan ini disebutkan Koordinator Safari Dakwah III Korda Sumatera, Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PKS, Ustadz Chairul Anwar saat bersilaturahmi dengan Cawagubsu, Tengku Erry Nuradi di Rumah Makan Hj.Murni, Jl.Sei Rampah, Jumat (11/1/2013).
Chairul mengatakan, pengalaman dan kecakapan Tengku Erry membangun Sergai sangat tepat disandingkan dengan sosok Gatot Pujo Nugroho yang religius dan mudah bergaul. Kombinasi keduanya akan menjadikan kekuatan besar karena sinergi dan dapat saling mengisi.
"Kami yakin Sumut akan jauh lebih baik dari sebelumnya. Jika bijak memaksimalkan lahan pertanian, Sumut akan menjadi surplus beras dan lumbung pangan nasional," sebut Khairul.
Namun Khairul juga meyakini, masih banyak potensi lain yang harus mendapatkan perhatian serius seperti potensi perikanan dan kelautan. Saat ini, dua potensi tersebut belum tersentuh secara maksimal.
Sementara Tengku Erry mengatakan, mata pencaharian 60% masyarakat Sergai sebagai petani. Sedang 40% sisanya bergerak dibidang perdagangan, jasa dan lain sebagainya. Bidang pertanian menjadi penyumbang terbesar Pendapatan Daerah Regional Bruto (PDRB) Kabupaten Sergai dalam 5 tahun terakhir.
"Hasil dari kerja keras seluruh lapisan masyarakat, Sergai memperoleh penghargaan Ketahanan Pangan tiga tahun berturut-turut sejak 2008, 2009 hingga 2010 hingga Sergai tidak diperbolehkan ikut kategori yang sama," sebut Erry.
Sistem pertanian yang dikembangkan salah satunya adalah metode Minapolitan. Metode Minapolitan adalah budidaya pertanian yang diselaraskan dengan bidang lain seperti pengembangan budidaya ikan disela-sela tanaman.
"Pemkab Sergai memberikan dukungan penuh bagi warga dalam meningkatkan kesejahteraan keluarganya. Ada yang menyelaraskan lahan pertanian dengan budidaya ikan lele atau sebagainya. Penyuluh pertanian aktif memberikan masukan kepada petani terkait tata cara tanam dan ternak," terang Erry.
Erry juga mengaku, Sergai belum menyentuh potensi perikanan dan kelautan secara signifikan. Kendala yang dihadapi diantaranya keterbatasan teknologi dan alat tangkap ikan yang dimiliki nelayan tradisional.
"Mas Gatot mulai melirik potensi perikanan dan kelautan dengan langkah awal yaitu memberikan asuransi seumur hidup untuk nelayan. Program ini menjadi terobosan awal sebagai bentuk kepedulian terhadap nelayan tradisional," terang Erry.
Usai bersilaturahmi, Tengku Erry kemudian melepas rombongan Safari Dakwah III Korda DPP PKS. Dalam rangkaian kegiatannya, rombongan Safari Dakwah PKS mengunjungi sejumlah daerah dalam rangka syiar Islam.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar