Minggu, 20 Januari 2013

KUNJUNGAN GATOT

http://medan.tribunnews.com/2013/01/20/gatot-kunjungi-korban-kebakaran-binjai
 
Gatot Kunjungi Korban Kebakaran Binjai
 
Tribun Medan - Minggu, 20 Januari 2013  
 
BINJAI - Saat kunjungan kerja ke Binjai, Minggu (20/1/2013) Pelaksana tugas Gubernur Sumatera Utara Gatot Pujo Nugroho menyempatkan waktu untuk mengunjungi korban kebakaran di  Jalan Gajah Mada, Lingkungan V, Kelurahan Tunggurono, Kecamatan Binjai Timur. Didampingi Wakil Walikota Binjai Timbas Tarigan, Gatot memberikan motivasi kepada para korban agar tabah menjalani cobaan sekaligus menyalurkan bantuan.

Pada kesempatan itu, Gatot memberikan dana bantuan  kepada masing-masing keluarga. Selain dana, Gatot meminta Pemko Binjai segera mendata anak-anak korban agar tidak putus sekolah.Karena menurut Gatot, pendidikan anak-anak tidak boleh putus akibat kebakaran ini.

"Gimana bu, keadaannya, kalau anak-anak harus tetap sekolah, dan nanti akan didata apa keperluannya," katanya .

Wakil Walikota Kota Binjai Timbas Tarigan langsung memberi arakan kepada warga agar secepatnya melaporkan anak-anak korban kebakaran yang masih bersekolah. Pada kesempatan itu, Timbas juga menanyakan apakah bantuan sembako sudah mencukupi untuk para korban.

"Kalau sembako sudah mencukupi pak, tapi kami mohon kiranya bapak bisa memberi bantuan bahan bangunan untuk membangun rumah kembali pak," harap para korban.

Lima rumah di Jalan Gajah Mada, Lingkungan V, Kelurahan Tenggurono, Kecamatan Binjai Timur, ludes di lalap sijago merah, pada Sabtu (19/1) petang  sekitar pukul 16.30 WIB.

Adapun lima rumah yang hangus terbakar diantara milik Nurhayati (39), Rohana (39), Kasno (70) dan Enek (40) serta Dewi (29). Menurut sejumlah warga api diduga berasal dari rumah Enek. Ketika itu, Enek sedang memasak makanan di rumah semi permanen miliknya. Lalu, tanpa disadarinya masakan tersebut ditinggal begitu saja, hingga membuat kompor meledak.

Karena kondisi angin yang cukup kencang, api langsung cepat merambat ke seluruh bagian rumah dan menjalar pula ke sejumlah rumah lainnya. Hanya dalam hitungan menit, api berkobar dan menghanguskan lima rumah warga.Api baru bisa dijinakkan setelah tiga mobil pemadam turun ke TKP.

"Saat ini, para korban menginap di rumah tetangga dan rumah saudara mereka sebelum tempat tinggal  mereka bisa berdiri kembali," ujar Harahap kepala lingkungan setempat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar